MahesaMediaCenter, Singkawang – Menjaga kedaulatan NKRI adalah tugas pokok TNI karena hal itu merupakan harga mati bagi setiap prajurit. Oleh karena itu setiap prajurit harus mempunyai naluri tempur dan disiplin tempur agar selalu siap ketika mendapatkan gangguan atau ancaman dalam menjaga kedaualatan NKRI. Sebagai calon prajurit Infanteri, Tamtama Siswa Dikjurtaif Abituren Dikmata TNI AD Gelombang II TA 2021 (OV) juga harus mempunyai naluri tempur yang tinggi karena Infanteri adalah garda terdepan pertempuran.
Naluri tempur Tamtama Siswa Dikjurtaif Abit Dikmata TNI AD Gelombang II TA 2021 (OV) terlihat pada saat mereka melaksanakan latihan Lawan Penghadangan Jalan Kaki (Wandang Jaki) dalam rangkaian Yuddha Wastu Pramukha yang dilaksanakan di daerah latihan Gunung Pasi Komplek, Jalan Sagatani, Sijangkung, Kota Singkawang. (Jumat, 24/6/2022)
Koordinator Materi, Letda Inf Eko Susilo menjelaskan, kegiatan Wandang Jaki tersebut diikuti sebanyak 68 Tamtama Siswa Dikjurtaif Abit Dikmata TNI AD Gelombang II TA 2021 (OV). Dalam pelaksanaannya, Tamtama Siswa melaksanakan perjalanan kaki menempuh jarak puluhan kilometer yang dibagi menjadi beberapa etape.
Didalam perjalanan Tamtama Siswa mendapat penghadangan atau gangguan dari musuh. Berbekal latihan yang telah didapatkan selama di homebase, Tamtama Siswa beraksi menunjukkan naluri tempurnya untuk mengatasi gangguan dari musuh tersebut.
“Kita latihkan mereka bagaimana apabila mereka mendapatkan gangguan dari musuh seperti dalam Wandang Jaki ini. Ini adalah bekal bagi mereka untuk selalu siap bertugas di satuan nantinya,” ungkap Letnan Eko.
Sementara itu, Komandan Dodiklatpur Rindam XII/Tpr, Letkol Inf Khusnun Dwi Putranto, S.E., menyampaikan tujuan latihan harus tercapai tanpa mengesampingkan faktor keamanan dan keselamatan personel maupun materiil. Ia meminta kepada siswa agar senantiasa memacu semangat dan motivasi serta selalu berdoa selama melaksanakan latihan Yudda Wastu Pramukha.
“Ingat dan pedomani yang telah disampaikan oleh Komandan Rindam XII/Tpr, Kolonel Inf Maychel Asmi, P.S.C., S.E., M.Han., “Berlatih keras, semangat dan motivasi tinggi untuk berlatih, guna menyiapkan keterampilan taktik dan teknik Siswa agar siap masuk satuan dan melaksanakan tugas”. Untuk itu pelatih dan pembina harus terus melekat mendampingi Siswa selama YWP sebagai tugas kita dalam menyiapkan prajurit Infanteri yang tangguh dan handal. Untuk para Siswa juga harus semangat dan bertanggung jawab dalam melaksanakan latihan. Perjuangan tidak pernah mengingkari hasil,” tegas Komandan Dodiklatpur.
(Biro MSM)