MahesaMediaCenter, Banggai – Kepala Dinas kependudukan dan pencatatan sipil kabupaten Banggai kepulauan Harli A.Masenge Spd. Msi, di temui di ruang kerjanya, menyampaikan bahwa ada program secara nasional tentang pendataan buku Poko pekaman yang sudah disosialisasikan ketingkat kecamatan dan desa, rabu lalu (20/7/2022) Bangkep Sulawesi Tengah.
Pedataan tentang kematian dimintakan kepada bagi parah kepala Desa dan kelurahan supaya proaktif membatu dan sinergi kerja sama di dalam pendataan kematian dan yang bepergian mencari kerja didaerah yan sudah dua tahun lamanya, dan yang belum memiliki KTP untuk dapat melaporkan Disdukcapil.
“Pendataan penduduk sangat penting karena pemutakhiran data penduduk untuk keperluan BLT, PKH, dan BPJS, karena bisa saja terjadi orangnya suda meninggal tetapi namanya masi terkaper” ungkapnya
Sembari Kadis Disdukcapil Bapak Harli A.Masenge Spd.Msi mengatakan baru dua kepala Desa yang sudah melaporkan hasil pendataan tersebut, yaitu kades Bolubung
Kecamatan Bulagi Utara Jefri Matabal
Dan Kades Tataba Muhri Mapata, Sementara kepala Desa Balombong
Kecamatan. Peling tengah Bapak Aswadi, Sangat bertermakasi kepada Disdukcapil Bangkep dengan adanya pendataan Buku Poko Pemakaman karna orang tuanya kandung, sudah meninggal tapi datanya Masi ada alias, tuturnya kepada media ini
Peristiwa kependudukan Kabupaten Banggai Kepulauan, Perlu di beri Afresiasi kepada Kadis Disdukcapil Bangkep
Bapak Harli A. Masenge Spd.Msi. DKB smester 2 THN 2021/desember jumlah L/P
124.070 jiwa. wajib KTP eL
87.447 jiwa. yang sudah rekaman, memiliki 85.017 jiwa
Belum rekaman 2430 jiwa yang tersebar di 12 kecamatan 141 Desa di tamba 3 kelurahan
Estimasi penduduk wajib KTP tahun 2022/2024 pelaksanaan, Pileg dan pilkada bejumlah 2037 jiwa memasiki usia 17 thn
Namun tidak bisa dipungkiri meskipun masi banyak kendala masyarakat yang jauh dari pelosok wilayah Kabupaten dengan biaya perjalanan Rp 200.000
Sampai Rp 300.000 biaya adimtrasi gratis tanpa punggutan oleh Disdukcapil.
Kadis Disdukcapil berharap kepada semua pemangku kebijakan dan Stekholder yang ada dapat bekerjasama supaya meningkatkatkan pelayanan, jemput bola didesa.
