MahesaMediaCenter, Kepri — Dalam kawasn hutan lindung terdapat berdiri sebuah bangunan gudang dan pelabuhan perusahaan PT fan, berapa tahun belakangan lahan tersebut digunakan untuk kegiatan pengolahan kelapa sekarang dalam keadaan kosong tidak ada lagi aktivitas. Diduga luas Lokasi lahan areal sekitar lima (5) hektaran terdapat sebuah plang merah bertuliskan hutan lindung sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Kehutanan kampung teluk lenggang kelurahan Kabil kecamatan Nongsa kota Batam provinsi Kepulauan Riau
Dari pantauan awak media suara mabes.com Tidak temukan lagi ada plang merah tulisan kawasan hutan lindung padahal sebelumnya. Bahwa terdapat sebuah plang berdiri depan bangunan gudang diduga Milik seorang oknum DPRD Kepri berinisial NN, Lokasi keberadaan plang warna merah tulisan kawasan hutan lindung tersebut sudah raib dalam lahan oknum tersebut.
Awak media saat minta klrafikasi Kepala Kesatuan Pengelolaan Hutan Lindung (KPHL) Unit II Batam Lamhot Sinaga menjelaskan Untuk Izin pinjam pakai kalau, saya’ tau perusahaan PT fan sudah melalui proses PPIB nya di BPKH, sebagai dasar pengurusan izinya, prosesnya bukan dikita pak, Lokasi ini sudah sedang proses pengurusan izin ‘jelasnya. 3/8/2022
Pemilik lahan oknum DPRD Kepri insial NN di hubungi awak media suara Mabes.com. melalui lewat telepon seluler menjelaskan Sudah lama Kang! Sudah keluar ijin dari kementrian Kehutananya” ucapan 3/8/2023
Hari berbeda Kepala Kesatuan Pengelolaan Hutan Lindung (KPHL) Unit II Batam Lamhot Sinaga Hasil dari klarifikasi secara langsung di kantor beralamat di sekupang, menyatakan’ kepada awak media bahwasanya. “Sebelumya saya sudah menjelaskan hal ini kepada kepada salah satu media yang melakukan pemberitaan Baru-baru ini, bahwasanya perizinan di tempat tersebut sedang dalam proses. Dan kami juga sudah berupaya melakukan pemberitahuan bahkan teguran. Kalau bapak sekalian dari media, ya silahkan beritakan saja. dan kalaupun ada yang lebih kuat, saya’ siap memberi dukungan kesalah satu rekan media”pungkasnya Lamhot Sinaga. Kamis 4/8/2022. (Zul)
