MahesaMediaCenter, Batam Kepri – Kegiatan produksi spring bed merek golden building diduga melakukan mendaur ulang bahan yang digunakan Spring bed bekas dari negara asal Singapura. Spring bed bekas menjadi spring bed baru ganti sarung bahan kurang kualitasj pasti sangat merugikan konsumen. Aktivitas PT Indo foam kawasan BCI Industri Park kelurahan Sengkuang Kecamatan Batu Ampar kota Batam
Ada saja cara pengusaha nakal untuk mendapatkan keuntungan lebih. Tak jarang cara yang dilakukannya merugikan konsumen akibat dampak kualitas barang buruk yang ditimbulkan dan pengaruh pada lingkungan hidup sekitarnya
Dari investigasi media lokasi tersebut dapat informasi dari masyarakat memang ada kegiatan pembuatan spring bed berasal berbahan baku Spring bed bekas diduga barang impor dari negara luar.
Masih lokasi PT indo foam ada berapa kariawan duduk istirahat keterangan inisial Ab kami melakukan pengolahan Spring bed bekas di ganti kulit menjadi baru.menyatakan kami disini perkerja. Pengawas perusahaan lagi keluar, Kalau pemilik perusahaan bos orang Dumai ucapannya
Perkerja lain menyatakan ya’ bang. kemaren bisa tiap bulan barang spring bed masuk pakai contener , kalau dari mana asal spring bed saya tidak tahu, mukin bos yang tau datang dari mana Inbuhnya Insial sapa MM
Barang spring bed impor termasuk dalam kategori barang larangan dan pembatasan yang melanggar Undang Undang Nomor 17 Tahun 2006 tentang Kepabenan.
Arifin Sekjen Alarm Indonesia I kota Batam menjelaskan kemungkinan timbulkan penyakit-penyakit yang dibawa atau yang ada di Spring bed bekas tersebut. Sementara dari segi peradaban dengan adanya spring bed bekas eks luar negeri ke Indonesia akan merendahkan martabat bangsa Indonesia.
Kami minta pihak bea cukai dinas terkait dinas lingkungan hidup untuk mengecek ijin kelokasi yang di gunakan PT Indo foam lokasi batu sekuang. Apakah ada izin yang di keluarkan untuk produksi mendaur ulang Spring bed bekas menjadi baru. Katanya bung arifin 10/10/2022
Awak media konfirmasi Kepala Bidang Bimbingan Kepatuhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Batam, Rizki Baidillah menyatakan sy blm bs memberikan tanggapan , krn harus melakukan penelusuran dl sumber dan asal brg tsb, ada atau tdk ijinnya, mengingat ini dilakukan secara terbuka. Kabid Humas bea dan cukai melalui telepon seluler 9/9/2022
Awak media berupaya menghubungi pihak perusahaan PT Indo foam belum ada tanggapan.(tim)