MahesaMediaCenter, Beltim – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Belitung Timur mulai memasuki tahapan pencocokan dan penelitian (Coklit) data Pemilih untuk Pemilu 2024. Pelaksanaan Coklit data pemilih dimulai sejak Minggu, 12 Februari 2023 lalu hingga berakhir pada 14 Maret 2023 mendatang.
Sesuai Data Potensial Pemilih Pemilu (DP4) 2024, ada sekitar 95.876 pemilih di Kabupaten Beltim yang akan jadi sasaran Petugas Pemutahiran Data Pemilih (Pantarlih). KPU Beltim sudah menyiapkan 359 orang Pantarlih yang akan mendatangi warga dari rumah ke rumah.
“Kalau secara teknis tidak ada yang berbeda dari coklit sebelumnya. Kita sudah menginstruksikan kepada Pantarlih untuk datang door to door sehingga tidak ada pemilih yang terlewat,” kata Rizal kepada Diskominfo Beltim, Rabu (15/2/23).
Warga atau pemilih yang sudah terdata serta selesai dicoklit akan diberikan bukti daftar tanda terima sudah terdaftar sebagai pemilih. Pantarlih pun akan menempelkan stiker di rumah.
“Setelah pelaksanaan coklit selesai nanti akan keluar Data Pemilih Sementara. Bagi warga yang namanya tidak ada di data tersebut dapat menghubungi Panitia Pemungutan Suara atau KPU Beltim,” ujar Rizal.
Tahapan Coklit ini menurut Rizal sudah disosialisasikan jauh hari. KPU Beltim bahkan meminta kepada tokoh masyarakat untuk ikut mensosilisasikan dan mensukseskan Coklit.
“Kita sudah mensosialisaikan tahapan ini, bahkan sudah secara simbolis mendatangi tokoh-tokoh masyarakat. Harapan kita tokoh masyarakat bisa memberikan informasi yang benar terkait Coklit,” ungkap Rizal.
Siapkan KTP Elektonik dan Kartu Keluarga
Pantarlih dari Desa Mayang Kecamatan Kelapa Kampit sudah selesai mendata Coklit keluarga Bupati Belitung Timur Burhanudin. Selama kurang lebih 30 menit, Bupati dan didampingi istri menjawab pertanyaan petugas saat pelaksanaan coklit.
Saat mendata Bupati Beltim, pantarlih didampingi oleh PPS Desa Mayang, PPK Kecamatan Kelapa Kampit dan Komisioner KPU Beltim. Coklit di rumah Bupati itu juga diawasi oleh Ketua Bawaslu Beltim dan Komisoner Bawaslu Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Bupati Beltim mengatakan proses coklit merupakan pendataan awal calon pemilih. Coklit ini sangat penting untuk menjamin hak pilih sebagai warga negara.
“Jangan sampai kita sebagai warga negara tidak terdata dan terdaftar sebagai pemilih. Kita pun wajib ikut mensukseskan seluruh tahapan Pemilu 2024,” kata Aan sapaan akrab Burhanudin kepada KPU Beltim, Selasa (14/2/23) Malam.
Aan pun menghimbau agar para pemilih yang didatangi Pantarlih dapat menyiapkan KTP Elektronik dan Kartu Keluarga (KK). Tujuan agar saat proses Coklit jadi lebih mudah dan cepat.
“Tolong disiapkan KK-nya, siapkan KTP agar prosesnya lebih cepat, karena hanya diberikan rentang waktu satu bulan,” himbau Aan.(Ramli)
