Bantuan Bibit di Duga di Jual Korwil Sebut “Limper Pun Ga Ada Uangnya Itu Sama Aku”

MahesaMediaCenter, Simalungun – Terkait pendistribusian bantuan bibit jagung dan bibit kacang kedelai di dihuta Bayu raja, beberapa orang warga petani menyesalkan kinerja orang orang yang tidak bertanggung jawab karena disaat pembagian puluhan ton bibit bantuan jagung dan kacang kedelai di nilai tertutup dan tidak transparan kepada publik.

Ada pun bibit bantuan yang bersumber dari dana pemerintah pusat melalui dinas pertanian kabupaten Simalungun provinsi Sumatra Utara tahun anggaran 2023.

Menurut pengakuan salah seorang warga hutabayu raja Sabtu 13/12/23 pembagian bantuan bibit dari dinas pertanian kabupaten Simalungun sudah berlangsung sekira dua bulan yang lalu, tetapi pembagiannya kepada ketua kelompok tani melalui gabungan kelompok tani (Gapoktan) sangat tertutup karena pihak dinas pertanian melalui kordinator wilah (korwil) Membagikanya di salah satu Usaha Dagang (UD) milik salah seorang gapokton yang ada di kecamatan Huta Bayu raja kabupaten Simalungun.

Ia bang kami juga heran melihat kordinator kita ini. Kenapa pembagian bibit ya bisa di UD Sementara adanya kantor nya di kecamatan kita ini, dari ini sini kami menduga bibitnya ada yang di jual ke tengkulak ya, karna kami juga tidak tau, siapa saja kelompok yang menerima bantuan bibit ini terangnya pada awak media suara mabes.

Di konfirmasi wartawan media suara mabes, Sabtu 11/11/23 sekira pkl 09,15 wib, kordinator wilayah hutabayu raja (korwil) resma sirait membenarkan bahwa dinas pertanian kabupaten Simalungun sekira dua bulan sebelumnya ada membagikan bantuan bibit kacang kedelai kepada beberapa kelompok tani kecamatan Huta Bayu raja.

Iya ito sekitar dua bulan yang lalu kami ada membagikan bantuan bibit kacang kedelai di Huta bayu raja, dan itu sudah di terima oleh kelompok masing masing petani imbuhnya.

Di singgung ada beberapa kelompok yang sudah menerima dan berapa ton yang sudah di bagikan. Resma sirait langsung menghindar dan mencak mencak menjawab konfirmasi awak media ini .

Maaf ya ito, saya tidak berani memberikan data penerima bantuan itu dan berapa jumlah tonssenye, karena ito wartawan, bukan inspektorat, dan saya akan tanya dulu atasan kalau dikasih katanya nanti ku kabari pun ito silahkan ito cari sendiri datanya di Nagori Nagori yang pasti bantuan bibitnya sudah kubagi semua.

Di lainnya juga resma sirait, terdengar ada mengatakan masalah duit.

Limperpun ga ada uang nya itu sama aku ito, semua ku serahkan ke kabupsten, karna tupoksi saya ya dikerjakan aja lah jawab resma melalui telpon selulernya, Tampa memberi rincian tentang uang yang di maksud.

(soaloon Sianturi)

Related posts