MahesaMediaCenter, Labusel Sumut – Masyarakat labusel dan L batu merasa resah akibat aliran listrik sering padam yang tidak kenal waktu di bulan November, Desember, 2023 sampai januari, pebruari, maret, april, 2024 terus terusan padam setiap hari bahkan kadang satu hari bisa 10 kali padam sehingga masyarakat menjadi jengkel melihat pelayanan listrik negara tersebut yang merupakan perusahaan plat merah itu, dengan terus menerus seperti itu ahirnya satu demi satu perangkat elektronik masyarakat banyak yang rusak akibat hidup mati hidup mati karna aliran listrik masyarakat di kabupaten labuhan batu selatan dari kita pinang, ada juga aliranya dari Rantau perapat L Batu keduanya sama saja setiap hari padam.
Karna merasa emosi jengkel masyarakat menggelar aksi demo di depan kantor PLN kota pinang, selasa 7/5 2024. Unjuk rasa tersebut terdiri dari tokoh masyarakat, tokoh pemuda, mahasiswa, juga para aktivis, Aksi Demo tersebut di pimpin koordinator Davit Arjuna Sihombing S.T dalam orasinya di sampaikan tuntutan utama sala satunya agar PLN ULP kota pinang, mengoftimalisasi sistem tenaga listrik, termasuk pembakit, Travo, stef Up dan distribusi aliran listrik, karna kami sangat di rugikan dengan terus menerus PLN padam di wilayah labusel sekitarnya ini.
Saat demontrasi berlangsung pihak manager menejemen PLN menyampaikan bahwa listrik sering padam akibat banyaknya ranting ranting pohon di sepanjang jaringan lisyrik mengenai kabel, dan juga binatang monyet yang sering bergelantungan di kabel aliran listrik mengakibatkan listrik padam, dan kami dari pihak PLN berharap masyarakat ikut mendukung dan mengiklaskan tanaman yang terkena kabel listrik untuk di potong agar aliran listrik tdk terganggu dan tidak terjadi padam, “Terangnya.
Namun salah seorang pendemo kesal saat mendengar jawaban dari pihak menejemen soal binatang yang sering begelantungan, serta ranting pohan,
“Emang berapa ribu rupanya setiap hari hewan bergelantungan, apa mungkin setiap jam, binatang bergelantungan ? demikian juga soal ranting pohon yang mengenai kabel aliran listrik, mereka kan punya pekerja untuk setiap hari berpatroli membersihkan gangguan ranting pohon yang mengganggu kabel telanjang di sepanjang jalan, jadi jangan beralasan yang tidak masuk akal, bayangkan bapak ya,, setiap bulan begini terus, ini perlu di evaluasi kinerja pimpinan manejemen yang ada di kabupaten labuhan batu selatan dan kabupaten L batu, ini saya lihat sama aja tidak becus. “Katanya
Sembari merasa jengkel. (M Suyanto)
