Alumni SMANSA Gelar Reuni 25 Tahun Perak

MahesaMediaCenter, Beltim – Forum Komunikasi Angkatan 1999 (FKA 99) menggelar Reuni Perak 25 Tahun Alumni SMA Negeri 1 (SMANSA) Tanjungpandan, Sabtu (29/6/24). Sebanyak 94 orang alumni menghadiri kegiatan yang berlangsung di Halaman SMA Negeri 1 Tanjungpandan.

Kegiatan dimulai dengan nostalgia, berjalan menelusuri koridor kelas SMANSA. Kemudian dilanjutkan dengan pemberian apresiasi bagi siswa berprestasi yang sudah mengharumkan nama SMANSA. Para alumni juga menyumbangkan sarana untuk menunjang kegiatan belajar dan mengajar serta kenang-kenangan bagi guru.

Ketua Panitia Reuni Perak 25 SMANSA Tono mengatakan reuni perak ini mengangkat tema ‘Menjalin Persahabatan dan Silaturahmi, Dari Dulu, Sekarang dan Masa Datang’. Keinginan untuk reuni muncul dari semangat ingin berkumpul bersama dan bertemu mata dengan sahabat yang sudah terpisah lama.

“25 tahun ini bukan masa yang singkat. Para alumni khususnya angkatan 99 telah banyak melalui pengalaman dan perjalanan hidup yang berbeda. Dengan adanya momen ini kita bisa saling bertemu, berbagi dan menjalin kembali tali silaturhami,” kata Tono.

Perwira di Lanud HAS Hanandjodin ini menambahkan seluruh kegiatan didanai oleh sumbangan para alumni. Uang yang terkumpul selain dipergunakan untuk rangkaian acara juga untuk memberikan cinderamata dan kenang kenangan kepada SMANSA sebagai Almater alumni angkatan 99.

“Alumni yang hadir secara langsung sekitar 94 orang, namun yang tidak hadir di tempat acara, bisa ikut bergabung secara daring melalui channel youtube dan zoom ada sekitar 60-an orang. Ada yang di Australia, Singapura, Jakarta, Palembang dan Bandung, Surabaya dan berbagai daerah lainnya,” ujar Tono.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Belitung, Soebagio dalam sambutannya mengatakan dengan adanya reuni ini merupakan saat yang tepat untuk membangun jaringan dengan sesama sahabat dan rekan seperjuangan. Apalagi banyak alumni yang dinilainya sudah berhasil.

“Ada yang menjadi Ketua Pengadilan Negeri, ada yang menjadi pengusaha dan birokrasi, di TNI dan POLRI. Nah ini adalah kesempatan bagi kawan-kawan semua untuk saling bantu membantu,” ujar Soebagio.

Soebagio yang juga pernah mengajar sebagai guru olahraga untuk angkatan 99 berharap semangat kebersamaan dan kekeluargaan yang terjalin akan terus terjaga hingga selamanya. Tak lupa Dia juga mengucapkan terima kasih atas sumbangan yang diberikan.

“Terima kasih atas bantunnya. Kita sebagai guru kalian bangga dengan sumbangsih dan kontribusi yang diberikan untuk kemajuan dunia pendidikan di Kabupaten Belitung,” ujar Soebagio. (ramli)

Simak berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran berita SuaraMabes.com di WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFTbjqLo4hlGdXlRr1u. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Related posts