MahesaMediaCenter (Jaringan MSM), Jakarta Utara – Banjir yang melanda wilayah Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara, menyebabkan sekitar 700 jiwa yang tergabung dalam 207 Kepala Keluarga (KK), laki laki 342, perempuan 358 , Balita 44, Lansia 45, ibu hamil 1, terpaksa mengungsi. Sebagai bentuk perhatian dan dukungan kepada para korban, Kapolres Jakarta Utara, Kombes Pol H. Ahmad Fuady. S.H. S.I K. M.H, bersama Dandim Jakarta Utara, Letkol Infanteri Dony Gredinand. S.H. M.Tr.Han. M. Ipol, mengunjungi para korban yang saat ini bertempat di Rusunawa Semper Barat, Senin (29/1).
Banjir yang terjadi akibat curah hujan tinggi sejak beberapa hari lalu, mengakibatkan rumah-rumah warga terendam air hingga mencapai lutut orang dewasa. Dengan kondisi tersebut, banyak keluarga yang harus mengungsi ke lokasi yang lebih aman.
Kapolres Jakarta Utara dalam kunjungannya menyampaikan rasa empati dan dukacita atas musibah yang dialami warganya. “Kami hadir di sini untuk memastikan kondisi para korban dan memberikan bantuan yang dibutuhkan. Kami juga mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem yang masih berpotensi terjadi,” ujar Kombes Pol H.Ahmad Fuady.
Dandim Jakarta Utara, Kolonel Infanteri Dony Gredinand, menambahkan bahwa pihak TNI siap membantu dalam penanganan bencana, baik dalam hal evakuasi maupun distribusi bantuan logistik. “Kami akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memberikan bantuan dan memastikan kebutuhan dasar warga dapat tercukupi selama masa darurat ini,” tambahnya.
Pemerintah daerah juga telah mengirimkan bantuan berupa makanan, pakaian, obat obatan dan perlengkapan tidur untuk para pengungsi. Selain itu, petugas kesehatan turut disiagakan untuk memeriksa kesehatan warga dan menghindari potensi wabah penyakit.
Situasi saat ini masih memerlukan perhatian khusus, terutama terkait dengan potensi hujan lebat yang dapat menyebabkan banjir susulan. Warga diminta untuk tetap mengikuti instruksi dari pihak berwenang dan mengutamakan keselamatan diri serta keluarga.
Komarudin
Jurnalis DKI Jakarta
