MahesaMediaCenter (MSM Network), Gilimanuk Bali – Kapolsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk, Kompol I Komang Muliyadi, S.H., M.M., kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan dan kelancaran aktivitas di wilayah Gilimanuk dengan merespons cepat kejadian pohon tumbang didepan Pura Segara Rupek, Linkungan Pengumuman, Kelurahan Gilimanuk, Jumat (01/11/2024).
Perintah langsung dari Kapolsek diberikan kepada personel UKL 3 yang dipimpin oleh Padal Ipda I Ketut Budiasa. Dalam pelaksanaan evakuasi ini, Polsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk, Polres Jembrana, Polda Bali berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk BPBD Jembrana yang dipimpin oleh Danru I, I Komang Andika, Induk 3 PJR yang dikomandani oleh AKP I Nyoman Arnama, serta tim dari Taman Nasional Bali Barat (TNBB) yang dikoordinasikan oleh Pak Haru.
Evakuasi berlangsung dari pukul 11.45 WITA hingga 12.20 WITA dengan situasi aman dan terkendali. Berkat kerja sama yang solid antar instansi, proses pembersihan pohon tumbang dapat diselesaikan dengan cepat, sehingga tidak mengganggu arus lalu lintas yang cukup ramai di sekitar lokasi tersebut.
Ipda I Ketut Budiasa, yang memimpin tim evakuasi, menyatakan bahwa keselamatan pengguna jalan menjadi prioritas dalam penanganan ini. “Kami memastikan evakuasi berlangsung cepat untuk menghindari kemacetan di sekitar jalan menuju Pura Segara Rupek. Keberhasilan evakuasi ini tidak lepas dari dukungan dan kerja sama seluruh pihak,” ujarnya.
Kompol I Komang Muliyadi juga memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam upaya penanganan pohon tumbang ini. Menurutnya, kolaborasi yang terjalin antara Polsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk dengan BPBD, PJR, dan TNBB merupakan wujud nyata sinergitas dalam menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat.
Kejadian pohon tumbang di area strategis ini kembali mengingatkan pentingnya kesiapan semua pihak dalam menghadapi potensi bencana alam yang dapat terjadi sewaktu-waktu. Polsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk mengimbau masyarakat agar senantiasa waspada, terutama di musim penghujan yang meningkatkan risiko pohon tumbang dan tanah longsor.
Dengan penanganan yang cepat dan efisien, aktivitas warga di sekitar lokasi kejadian dapat kembali berlangsung normal.
humpolgilimanuk
(redMSM).
